Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., melantik Direktur Sekolah Pascasarjana (SPs) masa jabatan 2024-2028 di Aula Kasman Singodimedjo FISIP UMJ, Kamis (15/2/2024). Prof. Dr. Herwina Bahar, M.A., dilantik berdasarkan Surat Keputusan Rektor UMJ No. 73 Tahun 2024 tentang Pengangkatan Direktur SPs UMJ Periode 2024-2028.
Prof. Dr. Herwina Bahar, M.A terpilih menggantikan Direktur SPs sebelumnya yaitu Prof. Masyitoh Chusnan, M.Ag., setelah menyelesaikan masa jabatannya Periode 2022-2024 yang berakhir pada 31 Januari 2024. Pelantikan dan sumpah jabatan berlangsung secara khidmat disaksikan oleh para Wakil Rektor, Guru Besar, Kaprodi SPs, Dekan, dan sivitas akademika di lingkungan UMJ.
Dalam sambutannya, Rektor UMJ Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si menyampaikan dukungannya terhadap pengembangan SPs UMJ. Ma’mun berharap nantinya SPs UMJ dapat melahirkan program studi baru. Tidak hanya itu, ia juga megucapkan terima kasihnya kepada Prof. Masyitoh yang telah berkhidmat dan Sekolah Pascasarjana.
“Semoga SPs UMJ dapat melahirkan Program Studi yang relevan sesuai dengan perkembangan zaman. Di samping itu, kita juga harus memaksimalkan prodi-prodi yang ada,” Jelas Mamun.
Setelah prosesi angkat sumpah direktur, dilanjutkan penanyangan video pencapaian kepemimpinan Prof. Dr. Masitoh, M.A dikemas dalam durasi dua menit dan menampilkan beberapa raihan selama kepemimpinannya.
Pada kesempatan yang sama, Prof. Masyitoh mengungkapkan rasa bangganya terhadap UMJ yang memiliki Sekolah Pascasajarna. Ia menyampaikan bahwa, SPs UMJ menjadi rujukan Perguruan Tinggi Muhammadiyah lainnya.
“Saya sangat bersyukur, SPs UMJ bisa lahir kembali, setelah beberapa waktu cukup menghilang. Meskipun saat ini hanya dua program studi saja. Saya berharap SPs dapat berkembang pesat dan maju serta melahirkan program-program baru,” ungkap Masyitoh
Direktur Sekolah Pascasarjana baru, Prof. Herwina menjelaskan bahwa SPs UMJ harus menjadi pusat dari pengembangan ilmu pengetahuan. Ia juga memaparkan beberapa program yang akan dibuat di antaranya melahirkan program studi baru, SPs menjadi tempat berkumpulnya para Guru Besar UMJ, pengembangan pemikiran baru, hinga riset dan kajian.